Mazzim Akbar Ketua Badan Tenaga Kerja DPP PAN
KANAL ONE, MATARAM - Perjalanan politik H. Muazzim Akbar justru makin menarik perhatian, meski tidak lagi menjabat ketua DPW PAN NTB, ketua Umum PAN Zulkifli Hasan memberikan tugas baru untuk Muazzim menakhodai sementara DPW PAN Bali. Tugas ini diberikan karena struktur kepengurusan PAN di Bali belum sepenuhnya terbentuk.
"Pak Ketum menugaskan saya untuk memimpin DPW PAN Bali untuk sementara waktu karena belum semua struktur kepengurusan yang rampung," ujar Muazzim kepada wartawan.
Banyak pihak sebenarnya menyayangkan keputusan Muazzim melepas jabatan Ketua DPW PAN NTB. Pasalnya, beliau dikenal sebagai sosok yang dihormati di internal PAN maupun di kalangan partai politik lainnya. Wajar saja, karena selama 15 tahun terakhir, Muazzim memimpin PAN NTB dan membangun jaringan politik yang kuat baik di daerah maupun di pusat.
Kini, meski tidak lagi menjabat sebagai Ketua DPW, Muazzim tetap dipercaya memegang peran penting. Ia ditunjuk sebagai Koordinator Wilayah PAN untuk Bali, NTB, dan NTT, serta menjabat sebagai Ketua Bidang Ketenagakerjaan di DPP PAN.
"Sejumlah kader dan pengurus di NTB memang mendesak saya kembali memimpin PAN NTB, namun memang perlu estafeta kepemimpinan dan kaderisasi. Saya sudah 27 tahun berkiprah di PAN NTB ini. Saatnya memberikan kesempatan pada yang lain," ucapnya.
Kepercayaan para kader itu bukan tanpa alasan. Di bawah kepemimpinannya, PAN berhasil meraih posisi keempat dalam perolehan suara di Pemilu Legislatif 2024. Selain itu, 36 kader PAN NTB berhasil duduk di kursi DPRD kabupaten/kota, empat di antaranya berhasil masuk ke DPRD Provinsi NTB. Muazzim sendiri juga lolos ke DPR RI mewakili daerah pemilihan NTB 2 Pulau Lombok.
Meski begitu, Muazzim tetap optimis dengan kepemimpinan baru di NTB. Ia yakin Lalu Ahmad Zaini, yang kini menjadi Ketua DPW PAN NTB, mampu membawa partai lebih baik lagi.
Ketika ditanya wartawan soal alasannya menyerahkan jabatan kepada Zaini, sementara banyak kader PAN lain juga punya kapasitas, jawabannya cukup jelas.
"Saya sudah minta Bupati Bima Ady Mahyudi dan Wakil Walikota Bima Feri Sopyan maju sebagai Ketua DPW PAN. Tapi masing-masing ingin tetap berjuang di daerahnya. Sehingga muncullah figur LAZ yang juga Bupati Lombok Barat," paparnya.
Muswil PAN ini tak hanya digelar di NTB, tapi juga serentak secara daring di tiga wilayah lainnya, seperti Sumatera Utara, NTT, dan Papua Tengah. Muswil dipimpin oleh Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi dan jajaran DPP PAN, termasuk Sekjen Eko Hendro Purnomo, Saleh Partaonan Daulay.Beberapa pengurus pusat juga hadir langsung di Mataram, seperti Ketua DPP PAN yang juga wamendagri Bima Arya, Tedi Kurniawan, Erwin Izharuddin, dan Farazandi.
Penulis: KO_01
Editor: Zet
Komentar0
Bebas berkomentar. Sesuai Undang-undang Republik Indonesia. Link aktif auto sensor.