KANAL ONE, LOMBOK TENGAH – Dalam rangka menyerap aspirasi masyarakat, anggota DPR RI Komisi IX Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Dapil NTB II melakukan reses ke Kabupaten Lombok Tengah pada Selasa (16 - 18/12/2024). Kegiatan ini bertujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat, khususnya terkait isu-isu kesehatan, ketenagakerjaan, dan perlindungan sosial yang menjadi bidang tanggung jawab Komisi IX.
Reses masa sidang pertama dilakukan secara maraton oleh H. Muazzim Akbar di enam lokasi selama tiga hari berturut-turut, dati tanggal 16 sampai 18 Desember 2024. Hari pertama di Desa Ubung dan Desa Pengenjek, hari kedua di Desa Persiapan Batu Asak dan Desa Bonder, hari ketiga di Desa Tumpak dan Desa Teruwai. Acara yang dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk tokoh agama, tokoh masyarakat, perwakilan wanita, petani, buruh tani, kepala desa, para kepala dusun dan perangkat desa, berlangsung sukses. Dalam penyampaiannya, anggota DPR RI tersebut menyampaikan pentingnya mendengar langsung keluhan dan kebutuhan masyarakat untuk menjadi dasar pengambilan kebijakan di tingkat nasional.
“Ada tiga persoalan pokok yang negara harus hadir kepada rakyatnya, kesehatan, pendidikan dan kesejahteraan sosial,” kata Ketua DPW PAN NTB ini di Batu Asak. Tiga persoalan mendasar tersebut harus mendapatkan perhatian besar dari negara, terutama memberikan pelayanan prima kepada warga negara.
Disampaikan HMA, saat ini Presiden Prabowo sangat konsen dalam pembangunan pangan menuju swasembada pangan, terutama perhatian yang serius bagi dunia pertanian. “Negara sudah mulai membuka sejuta hektar sawah di Papua. Ini adalah bentuk serius negara untuk memajukan pertanian. Dan artinya memajukan rakyat,” jelas mantan Ketua APJATI NTB ini di hadapan warga Desa Bonder.
Selain itu, HMA berkomitmen untuk membawa aspirasi masyarakat Lombok Tengah ke pembahasan di tingkat pusat. “Kami memahami bahwa kesehatan, ketenagakerjaan dan kesejahteraan masyarakat adalah isu fundamental yang langsung menyentuh kehidupan masyarakat. Kami akan mendorong peningkatan anggaran untuk fasilitas kesehatan di Lombok Tengah dan memastikan program pelatihan kerja menjadi prioritas di daerah ini. Dan kami sudah berkomunikasi dengan Bupati Lombok Tengah untuk bersama memperjuankan pembangunan Rumah Sakit Yatim Piatu di wilayah selatan,” ujarnya.
HMA juga menjawab aspirasi warga yang rata-rata mengusulkan perbaikan sistem pengairan atau irigasi pertanian. Ia juga berkomitmen untuk memperjuangkan persoalan irigasi pertanian yang menjadin persoalan utama di Lombok Tengah bagian selatan. “Hal ini akan saya usulkan dan perjuangkan nanti di pemerintah pusat,” tambahnya.
Sementara itu, warga masyarakat yang mengikuti reses cukup antusias, bahkan sangat bersyukur karena baru kali ini ada anggota DPR RI yang turun reses di daerah mereka. Seperti yang disampaikan oleh salah seorang tokoh masyarakat di Desa Teriwai, Subeki. Ia mengatakan,” Kami sangat bersyukur didatangi reses oleh anggota DPR RI, dan ini tumben dalam sejarah kami di Teruwai. Ini adalah awal yang baik H. Muazzim Akbar, dan membuktikan bahwa Beliau tokoh yang merakyat dan memikirkan rakyatnya,” ujarnya.
Komentar0
Bebas berkomentar. Sesuai Undang-undang Republik Indonesia. Link aktif auto sensor.