KANAL ONE, LOMBOK TENGAH - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) H. Muzihir menghadiri kegiatan Munajat Akbar pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB nomor urut 03, Lalu Muhammad Iqbal - Indah Dhamayanti Putri (Iqbal - Dinda) di Lapangan Bundar Praya Lombok Tengah, Sabtu (23/11).
Kehadiran Wakil Ketua DPRD NTB ini sekaligus untuk mencairkan suasana yang sempat membeku akibat vidio dirinya yang menyebutkan Lalu Iqbal kurang kooperatif dengan tim koalisi partai pendukung termasuk dengan PPP sebagai salah satu partai pengusung Iqbal - Dinda di Pilgub NTB 2024.
"Saya malam ini hadir ditempat ini bersama miq Iqbal untuk membantah vidio yang menyudutkan saya itu. PPP tetap solid mendukung dan memenangkan Iqbal - Dinda" kata H. Muzihir seusai berpelukan erat dengan Lalu Iqbal.
Selain dirinya, sejumlah politisi PPP juga turut hadir dalam kegiatan Munajat Akbar untuk Pilkada NTB Damai ini, seperti Siti Ari anggota DPRD NTB dan Muhammad Akri sekjend DPW PPP NTB.
"Jadi semua pengurus dan kader PPP harus tegak lurus dengan perintah partai," imbuhnya.
Sebelumnya beredar vidio Ketua DPW PPP NTB H. Muzihir yang diupload kanal youtube SnapIG, meski belakangan vidio itu dihapus oleh pemilik akun. Dalam vidio short berdurasi 50 detik itu, H. Muzihir melalui sambungan telepon dengan seseorang menyampaikan bahwa Lalu Iqbal sebagai cagub tidak kooperatif dan susah dihubungi. Selain itu, dirinya juga menduga Lalu Iqbal tidak memiliki uang untuk menggerakkan mesin partai politik. Muzihir justru menyanjung Cagub yang tidak didukung PPP yakni Zulkiflimansyah yang dianggapnya memiliki banyak amunisi.
Vidio yang diduga direkam secara diam-diam itu langsung dibantah oleh H. Muzihir. Selain menyayangkan vidio tersebar luas, ia juga mengatakan bahwa kalimat dalam percakapannya itu hanya di internal PPP dan dilakukan sebelum Rakerwil plus PPP NTB yang dihadiri langsung Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Mardiono pada Sabtu (16/11) di Mataram.
"Coba yang didengar itu pidato saya, sambutan saya. Bagaimana penekanan saya kepada anggota DPRD dari fraksi PPP dan kepada kader PPP," kata H. Muzihir dalam vidio klarifikasinya.
"Yang jelas saya sami'na wa ata'na, apa yang sudah kami diputuskan di partai itulah yang kami dukung. Jadi saya mohon maaf kepada Lalu Iqbal, ini vidio lama sebelum kita rakerwil plus," tambahnya.
Sementara itu, di hari terakhir masa kampanye calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB nomor urut 03, Lalu Muhammad Iqbal - Indah Dhamayanti Putri (Iqbal - Dinda) menggelar acara bertajuk Munajat Akbar Untuk Pilkada NTB Damai di Lapangan Bundar Praya Lombok Tengah, Sabtu (23/11).
Kegiatan ini dihadiri oleh munsyid internasional asal Mesir Mohamed Youssef dan Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Nahdlatul Wathan RTGB. Muhammad Zainuddin Atsani serta para Tuan Guru dan ribuan massa pendukung Iqbal - Dinda.
Dalam kesempatan ini Iqbal - Dinda menyampaikan ucapan terimakasih sekaligus permohonan maaf kepada seluruh warga NTB jika ada hal-hal yang kurang berkenan selama proses tahapan Pilkada NTB 2024.
"Ya selama ini mungking banyak whatsAppnya tidak dijawab. Mengajukan jadwal belum terpenuhi. Nelpon mungkin tidak diangkat. Karena betul-betul diluar kemampuan saya untuk bisa menjawab semuanya. Yang WhatsApp itu bisa ribuan setiap hari," ujar calon Gubernur Lalu Muhammad Iqbal.
Penulis : Dedy Soe
Editor : Dedy Soe
Komentar0
Bebas berkomentar. Sesuai Undang-undang Republik Indonesia. Link aktif auto sensor.