Goweser NTB Ramaikan Agogo Bike Adventure

Salah satu trek tanjakan terjal yang dilalui oleh peserta adventure bike, Minggu (13/04)

Sumbawa, Nusa Tenggara Barat- Sebanyak 318  peserta dari berbagai daerah di NTB, ramaikan  gowes Bike Adventure, yang digelar oleh Ayo Gowes Gowes, atau AGOGO Sumbawa Besar, Minggu.

Ratusan goweser ini, menguji adrenaline di jalur ekstrem sepenjang 15 kilometer yang merupakan tanjakan terjal dan juga jalan berbatu.

Mengambil start dari Taman Mangga,  Sumbawa Besar, para peserta kemudian mengambil rute melalui lingkungan Kebayan. Dari awal pera peserta sudah disuguhkan trek menanjak oleh panitia.

Dari kebayan, peserta kemudian masuk ke kawasan perbukitan Kelapis Jaya. Nyali peserta mulai diuji dengan kondisi trek ekstrem yang merupakan tanjakan terjal dipenuhi bebatuan lepas.

Melewati kawasan perbukitan yang merupakan kebun jagung, sedikit menambah semangat dan mengobati lelah para peserta dengan pemandangan indah, berswafoto dengan hamparan kebun jagung dan juga laut kawasan Tanjung Menangis.

Perjalanan kemudian dilanjutkan melalui Kelapis Jaya, komplek Tanjung Menangis, Jembatan Samota, Simpang Bingung, Tanjakan Sernu, Taman Kerato, Nijang dan finish di kawasan Baypass Sering, Kecamatan Unter Iwes.

"Gowes kali ini lebih kepada Bike Adventure atau Mountain Bike dengan rute sepanjang 15 kilometer," kata Ketua Panitia, Rahmat Slamet Riadhi, Minggu (13/3/22)

Menurut Goweser senior yang akrab disapa Aki, sebanyak  318 orang peserta ikut dalam olahraga bersepeda ini, peserta berasal dari beberapa wilayah di NTB.

"Tahun ini peserta lebih banyak, jumlahnya 318 orang, kalau tahun lalu hanya 285 peserta. Selain dari Sumbawa, pesertanya berasal dari Sumbawa Barat, Bima, Kabupaten Dompu dan dari Club Sepeda RSUD Mataram," Aki merincikan.

Menurutnya, untuk keamanan para peserta,  Agogo memasang 2 pos di sepanjang jalur lintasan, dilengkapi  dengan petugas dan makanan dam minuman.  

"Petugas jaga kita siagakan di semua simpangan sebanyak 6 orang. Petugas evakuasi menggunakan sepeda motor sepanjang jalur. Mekanik dan teknisi juga disiapkan, antisipasi gangguan di jalur lintasan," Kata Aki lagi.

Pelaksanaannya, tambah Aki, berjalan lancar, sesuai waktu estimasi 90 menit semua peserta sudah sampai di garis finish.  Tidak ada kendala dan masalah selama berjalannya kegiatan ini.

"Kegiatan ini akan kita diadakan lagi pada ulang tahun AGOGO berikutnya dengan trek berbeda, tujuannya untuk silaturahmi antar peserta dan olahraga menjaga imun dimasa pandemi," katanya menambahkan. (KO03)